10. Disconnected
Disconnected adalah band asal bandung yang sudah berdiri sejak 1996 dan mulai menjadi band serius pada tahun 1998. Single yang berjudul “Leuv” adalah single yang membuat Disconnected semakin dikenal di kalangan masyarakat penyuka musik Punk. Music yang Disconnected hadirkan adalah musik punk namun menambahkan beberapa unsur electro yang membuat Disconnected semakin unik dan terasa berbeda dengan band band Punk yang ada. Disco-Punk must hear this!
9. Sendal Jepit
Veteran on Indie Music of Indonesia
Yeah, Sendal Jepit. Band yang sudah berdiri sejak tahun 1992 ini adalah band yang cukup berpengaruh dalam industri musik Punk di Bandung. “Nina” adalah lagu yang membawa Nama Sendal Jepit ke level yang lebih tinggi dengan airplay yang tinggi oleh radio-radio kota bandung. Segi musik yang dimainkan Sendal jepit cukup simple namun pas dan nikmat di dengar untuk kalian yang menyukai musik seperti Bad Religion dll. Get Punk’ed with this band! Woohoo!
Yeah, Sendal Jepit. Band yang sudah berdiri sejak tahun 1992 ini adalah band yang cukup berpengaruh dalam industri musik Punk di Bandung. “Nina” adalah lagu yang membawa Nama Sendal Jepit ke level yang lebih tinggi dengan airplay yang tinggi oleh radio-radio kota bandung. Segi musik yang dimainkan Sendal jepit cukup simple namun pas dan nikmat di dengar untuk kalian yang menyukai musik seperti Bad Religion dll. Get Punk’ed with this band! Woohoo!
8. Danger Ranger
It’s Danger Ranger buddies! It’s time to dance!
Danger Ranger adalah band asal bandung yang berdiri pada tahun 2008. Band yang mempunyai nama yang terinspirasi dari logo Mighty Morphin Power Ranger ini cukup memiliki banyak pro dan kontra tapi hebatnya Danger Ranger tidak pernah memperlihatkan ke-Drop-an mereka dengan Pro dan Kontra yang di cetuskan setiap orang. Loop, String Sequence dan Piano adalah ciri khas dari band yang pernah tampil di acara acara TV ini. Musikalitas yang mereka mainkan cukup keren, pembawaan musik yang bersemangat hingga lirik yang cukup pas dengan anak anak remaja. This good band deserve a good feedback I think.
Danger Ranger adalah band asal bandung yang berdiri pada tahun 2008. Band yang mempunyai nama yang terinspirasi dari logo Mighty Morphin Power Ranger ini cukup memiliki banyak pro dan kontra tapi hebatnya Danger Ranger tidak pernah memperlihatkan ke-Drop-an mereka dengan Pro dan Kontra yang di cetuskan setiap orang. Loop, String Sequence dan Piano adalah ciri khas dari band yang pernah tampil di acara acara TV ini. Musikalitas yang mereka mainkan cukup keren, pembawaan musik yang bersemangat hingga lirik yang cukup pas dengan anak anak remaja. This good band deserve a good feedback I think.
7. Glory of Love
Glory of Love, Band yang mengambil nama dari lagu
New Found Glory ini adalah band asal bandung
yang memulai membuat mahakaryanya pada tahun 2002. Album “Pembuktian”
adalah debut album pertama dari Glory of Love dan mendapat kesan baik dari para
pendengar musik Pop Punk. Pada tahun 2010, Glory of Love kembali meluncurkan
album E.P mereka yang berjudul “Face it, deal with
it, it's time to...MOVE ON!” dan single dari album tersebut yang berjudul “Rasa
Ini Tak Ada Lagi” telah membawa Glory of Love semakin di Kenal. Musik yang
Glory of Love sangat baik, dari melodi yang pas dengan lagu yang dimainkan, suara
vokal yang unik, hingga aksi panggung yang menarik selalu membuat para
pendengar ingin melihat band ini secara Live. There is good Emotional band..
and I Called Glory of Love.
6. Buckskin Bugle
Buckskin Bugle, Band yang telah berdiri cukup lama ini (yaitu dimulai pada
1997) adalah band Indie yang menurutku cukup nikmat di dengar karya karyanya,
Instrument aggressive rock yang menjuru pada Power Punk, Lirik yang sangat
“Young-ster”, dan beat beat drum yang dinamis yang dihadirkan oleh Buckskin
Bugle membuat para Buckskin Buddies (Fans BSB) Sing-a-Long. Band yang diambil
namanya dari tokoh kartun ini telah merilis 6 album yaitu yaitu
-Still Punk Still Sucks (2000)
-Bad Tunes And Some Ordinary Things (2001)
-Crazy Lazy (E.P 2003)
-Dengan Kerasnya! (E.P 2004)
-Mediction For Reflection (2007)
-Langkah Penuh harap (2011)
Album “Dengan Kerasnya!” adalah album yang melambungkan nama Buckskin Bugle dan sangat mendapat apresiasi dari Buckskin Bugle dan para penyuka musik Indie. Looking for a song that good for sing a long? Try This “Buckskin Bugle” Stuff!
-Still Punk Still Sucks (2000)
-Bad Tunes And Some Ordinary Things (2001)
-Crazy Lazy (E.P 2003)
-Dengan Kerasnya! (E.P 2004)
-Mediction For Reflection (2007)
-Langkah Penuh harap (2011)
Album “Dengan Kerasnya!” adalah album yang melambungkan nama Buckskin Bugle dan sangat mendapat apresiasi dari Buckskin Bugle dan para penyuka musik Indie. Looking for a song that good for sing a long? Try This “Buckskin Bugle” Stuff!
5. Rosemary
We’re just
talking about the most Influenced band in Bandung Indie Scene.
Rosemary, Band yang digawangi oleh 4 orang ini adalah band yang sangat berpengaruh dalam gerakan musik Indie dan Skateboard. Band yang memiliki ribuan fans yang bernama W.A.R.S (We are skatepunkers) ini telah berkarya sejak tahun 1997. “Punk Rock Show” adalah lagu yang membuat band yang beraliran sama dengan judul lagu tersebut itu melambung tinggi dan sering diputar di radio radio lokal. Musik yang rosemary mainkan adalah musik Punk/Skatepunk. Rosemary? Pogo! Pogo! Pogo!
Rosemary, Band yang digawangi oleh 4 orang ini adalah band yang sangat berpengaruh dalam gerakan musik Indie dan Skateboard. Band yang memiliki ribuan fans yang bernama W.A.R.S (We are skatepunkers) ini telah berkarya sejak tahun 1997. “Punk Rock Show” adalah lagu yang membuat band yang beraliran sama dengan judul lagu tersebut itu melambung tinggi dan sering diputar di radio radio lokal. Musik yang rosemary mainkan adalah musik Punk/Skatepunk. Rosemary? Pogo! Pogo! Pogo!
4. Topi Jerami
It’s so metaphor isn’t? Damn, I love this band..
Band yang merilis album bertajuk “Pertunjukan hari esok” dan “Nothing more, Nothing less” ini mampu membuat warga kota bogor (atau mungkin seluruh Indonesia) terkagum dengan segi Instrument yang catchy, dan Lirik yang begitu punchy melodic. Nama band yang mulai menunjukan mahakaryanya pada tahun 2006 ini di ambil dari nama karakter kartun jepang yang memang saat itu sedang trend di Indonesia. Dengan mengambil aliran musik “Pop Punk” dan berdiri di Indie label, Topi jerami berharap Tidak kalah saing dengan band band mainstream yang bernaung di Major label. Apa mereka bisa? Tentu saja pasti bisa, karena menurutku musik yang mereka hadirkan memang unik dan sangat fresh.
3. Rocket Rockers
Jika dimasa remajamu kamu sering mendengarkan Band
yang satu ini, masa remajamu pasti sangat menyenangkan.
Rocket Rockers, Band yang berdiri pada tahun 1999 ini adalah band yang menurut saya sangat beruntung dan hebat, dari segi instrument dan lirik yang sangat “Easy listening” band ini memang pantas untuk pernah berada di major label Sebesar Sony BMG Indonesia. Band yang Pernah tour bersama Volcom ini telah banyak mendapat penghargaan dan salah satunya adalah masuk ke dalam salah satu Film Susan Dynner yang berjudul “Punk’s Not Dead The Movies”. Selain Sering terlihat di Pentas seni yang sering diselenggarakan di Sekolah maupun Universitas, Rocket Rockers juga pernah Menjadi pembuka band band Internasional seperti Skin of Tears, Silverstein, MXPX, The Ataris dan Favorit saya, All Time Low. If you see this band Live Performance, Be ready to get your ears Harmonized.
Rocket Rockers, Band yang berdiri pada tahun 1999 ini adalah band yang menurut saya sangat beruntung dan hebat, dari segi instrument dan lirik yang sangat “Easy listening” band ini memang pantas untuk pernah berada di major label Sebesar Sony BMG Indonesia. Band yang Pernah tour bersama Volcom ini telah banyak mendapat penghargaan dan salah satunya adalah masuk ke dalam salah satu Film Susan Dynner yang berjudul “Punk’s Not Dead The Movies”. Selain Sering terlihat di Pentas seni yang sering diselenggarakan di Sekolah maupun Universitas, Rocket Rockers juga pernah Menjadi pembuka band band Internasional seperti Skin of Tears, Silverstein, MXPX, The Ataris dan Favorit saya, All Time Low. If you see this band Live Performance, Be ready to get your ears Harmonized.
2. Pee Wee Gaskins
Pee Wee Gaskins, Ikonik Musik Pop Punk/Power Pop asal Jakarta ini berdiri pada tahun 2008 dan hingga kini telah merilis 3 album dan 2 mini album. Musik yang dimainkan Pee Wee Gaskins sendiri terbilang unik dengan campuran synth/techno yang mampu membuat para Dorks (Fans Pee Wee Gaskins) mulai berpesta pora di area moshpit. Dengan mengambil nama dari seorang Pembunuh, Pee Wee Gaskins sering bermain di acara acara pentas seni maupun acara Televisi. Penghargaan terbaik yang pernah tercapai oleh Pee Wee Gaskins adalah saat tampil di Acara Kompetisi TV jepang yang dimana Pee Wee Gaskins mendapat juara pertama. Keep up the good work Pee Wee!
1. Closehead
sumber:http://radikalminded.blogspot.com/2014/07/20-band-indonesia-ber-unsur-punk.html
0 komentar:
Posting Komentar